Standar Komposisi Campuran Beton K 225 Berkualitas Tinggi untuk Proyek Konstruksi

Komposisi Campuran Beton K225

<a href="https://www.civilengineeringdwg.com/"><img src="20141018_104738 Campuran Beton K 225.jpg" alt="20141018_104738 Campuran Beton K 225"></a>

Di Indonesia, beton berkualitas tinggi dengan sifat yang luar biasa tersedia dengan mudah. Campuran beton K 225 memiliki kekuatan tekan hingga 225 kg/cm², memastikan daya tahan dan keandalan yang luar biasa untuk berbagai kebutuhan konstruksi.

Beton serbaguna ini sangat ideal untuk berbagai proyek konstruksi struktural. Beton ini cocok untuk lantai satu, jalan kecil, hingga bangunan dua lantai, menjadikannya pilihan utama untuk konstruksi perumahan maupun komersial. Bahan-bahan yang digunakan dalam campuran beton ini dipilih secara cermat oleh para ahli, menjamin standar kualitas dan kinerja tertinggi.

Dengan memilih beton K-225, pembangun dapat mencapai struktur yang kokoh dan tahan lama yang memenuhi persyaratan ketat konstruksi modern. Pemilihan bahan yang teliti dan desain campuran yang presisi berkontribusi pada kekuatan dan daya tahan beton yang superior, memastikan bahwa beton ini mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Beton berkinerja tinggi ini tidak hanya memenuhi, tetapi sering kali melebihi harapan para profesional konstruksi, menjadikannya komponen penting dalam pengembangan infrastruktur yang aman dan tahan lama.

Intisari:

  • Beton K 225 memiliki kekuatan tekan hingga 225 kg/cm21.
  • Beton K 225 banyak digunakan untuk konstruksi struktural seperti lantai satu, jalan kecil, dan bangunan dua lantai.
  • Komposisi Beton K 225 terdiri dari semen, agregat halus, agregat kasar, dan air yang dipilih berdasarkan kualitas.
  • Beton K 225 dirancang oleh para ahli untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi.

Apa itu Campuran Beton K 225?

Beton Mutu K 225 adalah jenis beton yang sudah dibuat dengan kuat tekan 225 kg/cm2. Ini bisa dilihat dari kubus uji berukuran 15 cm. Beton K 225 mempunyai nilai fc' 19,3 MPa dan rasio air-semen (w/c) 0,58.

Kuat Tekan Beton K 225

Beton K 225 punya minimal 225 kg/cm2 kuat tekan. Di Indonesia, kita gunakan standar FC untuk ukur kekuatan beton dalam Mpa. Jadi, untuk Beton K 225, FC-nya setara dengan 18,68 Mpa.

Parameter Nilai
Kuat Tekan 225 kg/cm 2
Kuat Tekan (fc') 19.3 MPa
Konversi ke FC 18.68 MPa
Rasio Air-Semen (w/c) 0.582

Komposisi Campuran Beton K 225

Beton K 225 terbuat dari bahan utama seperti semen, pasir, kerikil, dan air. Tiap bahan harus berkualitas tinggi untuk hasil beton yang kuat dan tahan lama.

Semen

Semen sangat penting untuk Beton K 225. Harus memenuhi standar agar beton kuat dan tahan lama.

Agregat Halus (Pasir)

Pasir juga krusial dalam Beton K 225. Harus memenuhi aturan kualitas untuk beton berkualitas tinggi.

Agregat Kasar (Kerikil)

Kerikil tidak kalah penting. Mesti memenuhi syarat ukuran dan kualitas yang ditetapkan.

Air

  • Air adalah komponen paling akhir. Harus bersih, tanpa zat mengganggu proses hidrasi semen.
  • Semua bahan Beton K 225 harus bermutu tinggi. Ini penting agar beton sesuai spesifikasi dan kuat.

Cara Pembuatan Campuran Beton K 225

Untuk membuat Beton K 225, sangat penting memilih bahan baku yang berkualitas. Ini termasuk semen, pasir, kerikil, dan air. Bahan-bahan ini dipilih hati-hati untuk memastikan ketahanan dan kualitas Beton K 225.

Persyaratan Bahan Baku

Komponen utama Beton K 225, seperti semen, kontak.kontak.halus, dan kasar, perlu baku berkualitas. Ini untuk menghasilkan beton yang kuat dan tahan lama.

Perbandingan Campuran

Berdasarkan aturan dari SNI DT 91-0008-2007, campuran Beton K 225 harus tepat. Jumlahnya adalah 371 kg semen, 698 kg pasir, 1047 kg kerikil, dan 215 liter air. Campuran ini direncanakan untuk menghasilkan beton dengan kekuatan 225 kg/cm² atau 19,3 MPa.

Proses Pengadukan

Pengadukan dilakukan dengan hati-hati menggunakan mesin molen. Ini untuk memastikan seluruh bahan tercampur dengan baik. Penggunaan mesin molen memungkinkan kita membuat Beton K 225 dengan kualitas yang sama setiap kali.

Campuran Beton K 225 untuk Konstruksi Struktural

Campuran Beton K 225 sangat berguna untuk bangunan besar. Ini termasuk lantai satu, jalan kecil, dan bangunan dua lantai. Beton seperti ini sangat kuat, bisa menahan beban dengan baik.

Lantai Satu

Pengecoran lantai satu sering pakai Beton K 225. Itu karena Beton K 225 tahan tekan sampai 225 kilogram per meter persegi. Dibutuhkan ahli berpengalaman untuk menggunakan beton ini pada lantai satu.

Jalan Kecil

Beton K 225 juga cocok untuk cor jalan kecil. Campurannya termasuk semen, split, dan pasir. Dengan campuran yang tepat, Beton K 225 bisa kuat dan tahan lama untuk jalan.

Bangunan Dua Lantai

Untuk bangunan dua lantai, Beton K 225 sangat pas. Terutama di bagian sloof dan pondasi. Beton K 225 membantu konstruksi dua lantai menjadi kokoh. Harganya bersaing karena faktor kuat tekan dan bahan baku.

Kelebihan Campuran Beton K 225

Campuran Beton K 225 dipilih karena kualitas tinggi. Ini terjadi karena menggunakan bahan baku berkualitas dan proses produksi yang ketat.

Beton K 225 juga terkenal dengan kekuatan dan daya tahannya. Dengan kuat tekan hingga 225 kilogram per meter persegi, ia bisa menopang beban berat pada konstruksi.

Beton K 225 sangat cocok untuk proyek struktural. Ini termasuk bangunan lantai satu, jalan kecil, sampai bangunan dua lantai. Kualitasnya yang tinggi membuatnya ideal untuk pekerjaan struktural.

Kelebihan lain dari Beton K 225 meliputi kemampuan menahan tekanan, tahan korosi dan pembusukan. Ia juga bisa dicetak sesuai kebutuhan, ideal untuk perbaikan struktur rusak, mudah dituang dan dipompa, serta tahan terhadap api dan aus.

Ini semua membuat Campuran Beton K 225 pilihan nomor satu. Terutama untuk proyek konstruksi struktural yang butuh kualitas, kekuatan, dan daya tahan super.

Pemeliharaan Campuran Beton K 225

Untuk menjaga perawatan beton k225 dan pemeliharaan beton k225 yang bagus, pemeliharaan yang baik sangat penting. Perlu diperhatikan air, semen, dan agregat yang digunakan. Bagian ini sangat krusial. Juga, penting melakukan pengangkutan dan pengecoran dengan benar dan cepat.

Menjaga bahan baku, seperti semen, pasir, dan split/kerikil, sangat penting dalam merawat beton K 225. Ini adalah kunci. Proses pengangkutan dan pengecoran yang tepat juga mempengaruhi kualitas akhir beton K 225.

Beton K 225 yang dirawat dengan baik tetap kuat dan tahan lama. Ini ideal untuk konstruksi struktural, seperti lantai, jalan, dan bangunan dua lantai.

Komponen Jumlah
Semen 330 Kg
Split 1010 Kg
Abu Batu 194 Kg
Pasir 1 255 Kg
Pasir 2 401 Kg
Air 180 Liter
Admixture 0.10 Liter

Memperhatikan komponen beton K 225 dan cara merawatnya sangat penting. Ini membuat perawatan beton k225 dan pemeliharaan beton k225 tetap terjaga. Sehingga, beton yang dihasilkan tetap kuat dan tahan lama.

Pencampuran Beton K 225 dengan Fly Ash

Beton K 225 bisa dicampur dengan fly ash sesuai kebutuhan proyek. Ketersediaan campuran ditentukan oleh pesanan. Dengan mencampur, karakteristik beton bisa disesuaikan.

Pada umur 60 hari, campuran beton K-225 dengan fly ash mencapai tekanan tinggi.

Hasil penelitian menunjukkan, 15% fly ash memberikan kekuatan terbaik. Kualitas beton K 225 lebih baik dengan tambahan fly ash.

Menggunakan bottom ash 20% bisa naikkan kekuatan tekan. Fleksibilitas juga bertambah 28.3% pada umur 28 hari. Namun, nilai tekanan beton terus turun dibandingkan beton biasa saat fly ash lebih dari 20%. Pemilihan jumlah fly ash perlu dipertimbangkan.

Pengecoran beton K225 harus diperiksa kualitas air, semen, dan pasirnya. Bahan dan cara prosesnya berpengaruh besar. Pencampuran fly ash harus sesuai standar untuk beton yang bagus.

Standar Mutu Campuran Beton K 225

Campuran Beton K 225 harus memenuhi standar khusus. Standar ini disebut SNI DT 91-0008-2007 dan Peraturan Beton Indonesia (PBI). Dua standar ini penting untuk menentukan komposisi dan kualitas beton K 225. Beton K 225 ini digunakan di proyek-proyek konstruksi.

SNI DT 91-0008-2007

SNI DT 91-0008-2007 mengatur tata cara membuat campuran beton normal. Standar ini berisi persyaratan teknis untuk membuat Beton K 225. Ini termasuk komposisi bahan dan cara mengujinya.

Peraturan Beton Indonesia (PBI)

Campuran Beton K 225 juga harus sesuai dengan Peraturan Beton Indonesia (PBI). PBI adalah panduan teknis untuk beton mutu K 225 dan struktur beton.

Dengan mengikuti kedua standar ini, Campuran Beton K 225 akan berkualitas. Ia akan sesuai untuk proyek-proyek konstruksi yang membutuhkan beton struktural.

Konversi Mutu Beton K 225 ke Fc'

Mutu Beton K 225 bisa diubah jadi nilai fc' sekitar 19,3 MPa. Konversi ini dilakukan agar standar mutu beton sama, karena di Indonesia, ada dua standar mutu beton, yaitu K dan fc'.

Beton dengan mutu K 225 kuat tekanannya mencapai 225 kilogram per meter persegi. Jadi, saat diubah, nilainya sekitar 8,3 MPa. Pengiriman beton K 225 bisa dilakukan dalam satu truk standar berukuran 7 m3 atau menggunakan truk molen mini berukuran 3.5 m3.

Hasil konversi beton K 225 ke Fc' adalah 19.3 MPa. Konversi lainnya, yakni ke Fc 18.68 MPa.

Penggunaan Campuran Beton K 225 untuk Berbagai Proyek

Campuran Beton K 225 sangat berguna untuk berbagai proyek konstruksi. Ini termasuk membuat lantai satu, jalan kecil, dan bangunan dua lantai. Dengan mutu K 225, beton ini kuat dan tahan lama. Cocok untuk menahan berat pada konstruksi. Kelebihan mutu K225 adalah untuk bangunan dua lantai ke atas dan khusus seperti jalan rayya.

Kekuatan tekan beton K225 mencapai 225 kg/m2, yang sama dengan 8.3 Mpa. Harga beton K225 bergantung pada kekuatan tekan. Semakin tinggi kekuatannya, semakin mahal harganya. Harga beton cor ready mix K225 juga tergantung pada ukuran truk. Ada pilihan truk standar 7 m3 dan truk molen mini 3.5 m3.

Beton K225 juga cocok untuk proyek dengan konstruksi struktural tinggi. Kuat tekan beton K225 adalah 225 kg/cm2, setara dengan 18.68 Mpa. Itu pas untuk bangunan dengan penulangan atau konstruksi struktural.

Secara manual, campuran beton K225 butuh: semen 7.42 sak, pasir cor 0.5 M3, batu split 0.58 M3, dan air 215 liter. Anda bisa juga tambahkan fly ash, tergantung kebutuhan proyek.

Lampiran Pendukung Formula Beton K-225

Laporan ini memuat hasil rancangan campuran beton (Concrete Mix Design) yang digunakan dalam kegiatan pembangunan dan upgrade airstrip di Bukit Kapur Estate, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Indonesia. Pekerjaan ini dilakukan oleh PT. Banguna Bumi Perkasa Sejati dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas landasan pacu yang ada.

Lokasi proyek berada di Bukit Kapur Estate, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan. Dalam pelaksanaan proyek ini, digunakan material berupa Semen Tiga Roda/Indocement Tipe 1, Pasir Cor Kasar dari Cantung, dan Split berukuran kurang dari 4 cm dari Serongga.

Pengujian dan analisis material dilakukan oleh Laboratorium Material Testing, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Achmad Yana (UVAYA) pada tahun 2013. Hasil dari pengujian ini akan dijadikan dasar dalam penerapan formula beton K-225 pada proyek pembangunan tersebut.

Tabel Penjelasan Jenis Pekerjaan:

Jenis Pekerjaan Penjelasan
Pembangunan Upgrade Airstrip Proyek peningkatan dan perbaikan landasan pacu untuk mendukung operasional penerbangan.
Pelaksana PT. Banguna Bumi Perkasa Sejati, perusahaan konstruksi yang bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek.
Lokasi Bukit Kapur Estate, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan, lokasi fisik proyek.
Material
  • Semen Tiga Roda/Indocement Tipe 1: Semen yang digunakan untuk campuran beton, dipilih karena kualitas dan spesifikasinya sesuai dengan kebutuhan proyek.
  • Pasir Cor Kasar - Cantung: Pasir kasar yang diambil dari Cantung, digunakan sebagai agregat dalam campuran beton.
  • Split < 4 cm - Serongga: Batu pecah dengan ukuran kurang dari 4 cm yang berasal dari Serongga, digunakan sebagai agregat kasar dalam campuran beton.
Laboratorium Material Testing Laboratorium di Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Achmad Yana (UVAYA) yang melakukan pengujian dan analisis material.
Tahun 2013, tahun dilakukannya pengujian dan analisis material untuk proyek ini.

Dengan penjelasan ini, diharapkan informasi terkait proyek pembangunan dan upgrade airstrip di Bukit Kapur Estate dapat lebih mudah dipahami dan diimplementasikan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Kata Pengantar

Dokumen ini disusun untuk memenuhi permintaan PT. Bangun Bumi Perkasa Sejati dalam rangka penyelidikan mutu bahan beton, khususnya untuk perencanaan komposisi campuran beton yang dikenal sebagai Concrete Mix Design. Tujuannya adalah untuk mencapai mutu beton target K-225 dalam pembangunan dan peningkatan landasan pacu, memastikan bahwa beton struktural memenuhi persyaratan kekuatan tekan yang diinginkan (K-225).

Pengawasan mutu material yang ketat dan pengujian kekuatan tekan beton dilakukan secara kontinu sesuai dengan standar PBI 1971 dan 1989.

Penerapan Concrete Mix Design harus dilakukan di lapangan sesuai dengan komposisi campuran yang dianjurkan berdasarkan perhitungan analitis dan penilaian mutu material yang diberikan oleh laboratorium, yang didasarkan pada data empiris dan teori yang ada. Mengubah komposisi tanpa persetujuan pihak yang berwenang tidak diperbolehkan.

Menjaga mutu beton melibatkan:

  • Mutu beton tergantung pada kualitas pelaksanaan di lapangan.
  • Beton berkualitas baik menjamin kepuasan kita dan keamanan lingkungan sekitar.
  • Rawat curing kubus beton dengan perhatian yang sama seperti merawat bayi atau orang lanjut usia – sesuai dengan peraturan PBI atau minimal mengikuti langkah-langkah yang diuraikan dalam buku ini.

Lokasi Proyek:

  • Bukit Kapur Estate, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan

Hasil penyelidikan lapangan telah disusun dalam bentuk laporan akhir, dilengkapi dengan lampiran langkah kerja pembuatan beton.

Kami berharap laporan ini dapat menjadi bahan pertimbangan yang berharga untuk perencanaan selanjutnya, dan mutu pekerjaan beton di lapangan tetap terjaga, memastikan keselamatan dan kepuasan bersama.

Kesimpulan dan Saran

Rincian penggunaan bahan beton dituangkan dalam tabel berikut dalam perbandingan berat dan volume (isi) adalah:

Banyaknya BahanSemenAirAgregat HalusAgregat Kasar
Tiap m3 dengan ketelitian 5 kg (perbandingan berat)400 kg185 kg767 kg938 kg
Perbandingan Ratio tiap-tiap m310.461.922.35
Tiap m3 beton padat (perbandingan volume)368 kg169 kg = 0.169 m30.5652 m30.6918 m3

Keterangan:

  • Dilapangan Menggunakan Perbandingan Volume (isi):

    • Hitung dulu volume takaran atau keranjang rotan, kemudian kubikasi material dibagi volume keranjang untuk mengetahui jumlah material. (Lihat perhitungan takaran dolak atau keranjang rotan).

  • Pengadukan:

    • Disesuaikan dengan kapasitas mesin molen atau pengadukan per zak semen @ 40 kg atau @ 50 kg. (Lihat perhitungan kebutuhan material).
    • Untuk semen Indocement/Tiga Roda @ 40 kg = 9,2 zak/m³ atau @ 50 kg = 7,36 zak/m³.

  • Beton K-225:

    • Minimal menggunakan mesin molen, dan diharuskan menggunakan Vibrator (penggetar beton bermesin) agar menghasilkan beton padat (PBI-71-NI-2).

  • Menghitung Kubikasi Total Adukan Beton:

    • Harus ditambah 20-25% dari jumlah adukan untuk mengatasi penyusutan beton (sifat rayapan beton), terbuang, dan sebagainya.

  • Penyediaan Kubikasi Material Pasir dan Split:

    • Ditambah sekurang-kurangnya 20-25% dari jumlah total material untuk mengatasi penyusutan, dsb., sehingga semua kebutuhan material beton dapat dihitung.

  • Pemakaian Jumlah Air (Fas):

    • Karena perubahan suhu dan kadar air material yang berbeda, pemakaian air berubah pula. Penggunaan air dikontrol dengan pengujian Slump Test (uji kekentalan beton) dan tingginya disesuaikan dengan jenis konstruksi (lihat tabel) atau lazimnya nilai Slump 10 ± 2 (artinya kisaran 8-12 cm). Gunakan air tawar leding, sungai, atau kolam yang bersih (sesuai PBI-71 NI-2).

  • Rancangan Beton (Concrete Mix Design):

    • Tetap menggunakan Trial Mix (uji campuran) untuk membuktikan komposisi campuran. (Lihat hasil Trial Mix).

  • Uji Kubus Beton:

    • Diperiksa secara kontinu sesuai peraturan PBI-71 NI-2, gunakan cetakan kubus standar, dan tidak direkomendasikan cetakan kubus beton terbuat dari kayu.
    • Tidak diperkenankan pembuatan beberapa kubus beton hanya dari satu kali pengadukan mesin molen saja, melainkan diambil secara acak dari beberapa kali pengadukan.

  • Perawatan Kubus Beton:

    • Kubus beton yang telah dibuka (setelah pengadukan ± 24 jam) harus direndam dalam air atau ditutup dengan karung basah untuk mendapatkan pengerasan beton yang stabil.

  • Gradasi Pasir:

    • Pasir ini masuk Zona 1, berkatagori kasar, berwarna kuning abu-abu, layak digunakan sebagai material beton struktural. Agregat kasar (split) diusahakan ukurannya < 40 mm atau < 4 cm agar proses pengecoran tidak terhalang tulangan beton.
    • Hasil Trial Mix sangat baik, diharapkan komposisi campuran beton tetap konsisten (jangan sampai diubah).

  • Kebersihan Material:

    • Jika pasir dan split yang digunakan masih kotor (berlumpur), maka harus dicuci (disiram) sebelum pengadukan dilakukan. Kadar lumpur pada pasir > 5% dan kadar lumpur pada split > 1% dapat mengakibatkan penurunan kekuatan beton.
    • Jika material yang datang sangat kotor (banyak lumpur) atau ukuran split rata-rata > 4 cm, jangan diterima dan harus diganti, atau dialihkan untuk beton non struktural.

TAMBAHAN:
  • Tulis jenis konstruksi, lokasi, dan kode pada kubus beton untuk dokumentasi yang lebih baik.

Harga Campuran Beton K 225 Per Kubik

Harga Campuran Beton K 225 dipengaruhi oleh jenisnya. Jika beli ready mix, harganya sekitar Rp 830.000 per kubik. Jika buat sendiri (site mix), Anda bisa menghitung sendiri harga berdasarkan campuran yang dibutuhkan.

Harga Ready Mix K 225

Harga beton K225 ready mix berbeda-beda. Kebanyakan, harganya antara Rp 900.000 hingga Rp 930.000 per m3. Untuk minimix, harganya mencapai Rp 1.240.000 per m3. Harganya termasuk PPN 11%.

Harga Site Mix K 225

Jika niat bikin beton K225 sendiri, komposisinya harus dihitung. Menggunakan panduan SNI 7394:1258, misalnya, dalam 1 kubik meter beton ready mix K225 berisi beberapa bahan:

Komponen Jumlah
Semen 330 Kg
Abu Batu 194 Kg
Split 1010 Kg
Pasir 1 255 Kg
Pasir 2 401 Kg
Air 180 Liter
Admixture 0.10 Liter
Density 2370 Kg

Dengan informasi ini, Anda bisa menghitung biaya beton K225 site mix untuk proyek Anda.

Pemesanan Campuran Beton K 225

Dalam memesan Campuran Beton K 225, kita harus pesan minimal satu truk mixer. Ini berlaku untuk truk standar atau truk minimix. Saat memesan, truk standar muat sekitar 7 meter kubik, sedangkan truk minimix 3,5 meter kubik. Untuk memesan, hubungi kontak yang ada di situs penyedia beton ready mix.

Minimal Pemesanan

Satu truk mixer harus dipilih untuk pemesanan Campuran Beton K 225. Ini bisa berupa truk standar atau truk minimix. Karena itu, terdapat batasan minimal sesuai kapasitas truk. Truk standar mampu bawa 7 meter kubik, truk minimix setengahnya, 3,5 meter kubik.

Proses Pemesanan

Untuk memesan Campuran Beton K 225, hubungi kontak di situs penyedia beton ready mix. Mereka menawarkan pengiriman dengan truk standar atau truk molen mini.

RincianJumlah
Semen330 Kg
Split (Kerikil)1010 Kg
Stone Dust (Abu Batu)194 Kg
Pasir 1255 Kg
Pasir 2401 Kg
Air180 Liter
Admixture0.10 Liter
Densitas Beton K 2252370 Kg/m3
Harga Beton K 225 Ready MixRp 830.000 per m3
Konversi Kuat Tekan Beton K 225 ke FC'18.68 Mpa

Tips Memilih Campuran Beton K 225 yang Berkualitas

Untuk Campuran Beton K 225 yang baik, perhatikan kualitas bahan. Ini termasuk semen, agregat, dan air. Pastikan mereka sesuai standar yang ditetapkan. Beton K-225 ideal untuk lantai dasar karena kuat tekanannya mencapai 225 kg/cm2. Penggunaan campuran yang tepat juga penting untuk hasil yang bagus.

Pengadukan beton harus dilakukan benar. Tujuannya agar campurannya merata dan mencapai kekekalan yang pas. Menggunakan mesin vibro untuk memadatkan beton bertujuan meningkatkan kekuatan. Ingatlah untuk merawat beton setelah dicor, misalnya dengan menutup permukaan beton agar tetap kuat.

Dengan mengetahui tips ini, Anda bisa dapatkan Campuran Beton K 225 yang berkualitas. Ini sesuai dengan kriteria beton K 225 berkualitas untuk konstruksi struktural Anda. Memakai beton dari tempat readymix yang teruji dapat menjamin homogenitas dan kualitasnya.


Daftar Pustaka

  • SNI DT 91-0008-2007 Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan betonuntuk konstruksi bangunan gedung dan perumaha ICS S 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional (BSN)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url